Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemenhub Panggil Maskapai Soal Tiket Pesawat Mahal

Reporter

image-gnews
ilustrasi tiket pesawat (pixabay.com)
ilustrasi tiket pesawat (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan memanggil maskapai penerbangan untuk membicarakan soal tiket pesawat yang dianggap mahal. Belakangan, harga avtur disebut mempengaruhi tingginya tarif penerbangan tersebut.

Baca juga: Kenaikan Harga Tiket Pesawat, JK : Karena Persaingan Tidak Sehat

"Litbang sedang melakukan kajian, hari ini dan besok akan memanggil airlines untuk melakukan perhitungan kembali terhadap tarif tersebut, Direktorat Angkutan Udara juga hari ini rapat dengan airlines soal tarif," ujar Polana di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Rabu, 13 Februari 2019.

Adapun Polana menyebut pengaruh harga avtur terhadap tiket pesawat adalah sebesar 24 persen, berdasarkan Peraturan Menteri Nomor 14 tahun 2016. "Itu tahun 2016, dengan asumsi harga-harga di tahun 2015 akhir atau 2016 awal," ujar Polana. Asumsi itu juga disandingkan dengan kondisi load factor sebesar 65 persen. 

Menurut Polana, selain gara-gara avtur, harga tiket pesawat sebenarnya juga dipengaruhi faktor-faktor selain biaya bahan bakar. "Saat ini kami sudah melakukan banyak monitoring dengan mengirim inspektur kami untuk memantau harga tiket," tutur Polana.

Ia mengatakan sampai saat ini harga tiket pesawat sejatinya masih berada di bawah koridor yang ditetapkan dalam beleid.

Polana menegaskan harga avtur bukan kewenangan kementeriannya. "Avtur di luar kewenangan Kemenhub," ujar Polana dia.

Menurut Polana, ada beberapa komponen harga tiket pesawat yang bisa diturunkan. Namun, Kemenhub tidak bisa mengatur itu lantaran bukan kewenangan mereka. "Itu barangkali kewenangannya Pertamina atau Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral," ujar dia.

Adapun Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno mengatakan masih melihat kemungkinan penurunan harga avtur. "Sekarang MOPS itu dasar formulanya. Jadi MOPS sedang kita lihat sekarang harga menurun. Jadi kita sedang melihat kelihatannya kalau bisa turun sampai seberapa," kata Rini di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu, 13 Februari 2019.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

MOPS atau Mean of Platts Singapore merupakan bagian biaya perolehan atas penyediaan avtur dari produksi kilang dalam negeri dan/atau impor sampai dengan depot yang mencerminkan harga produk.

Rini menjelaskan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral sudah merilis formula harga jual untuk avtur. Rumusannya tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 17 K/10/MEM/2019 tentang formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran jenis BBM umum jenis avtur yang disalurkan melalui depot pengisian pesawat udara.

Menurut Rini, aturan tersebut menetapkan batas atas (maksimum) margin sebesar 10 persen dari harga dasar. Rini tak menjelaskan lebih lanjut berapa besar harga avtur bisa turun. Namun, harga avtur sendiri terdiri dari MOPS+Rp3.581 per liter+Margin (10 persen dari harga dasar).

Salah satu dampak mahalnya tiket pesawat adalah sebanyak 730 penerbangan yang melayani Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru dibatalkan sepanjang Januari 2019. General Manager Bandara SSK II Pekanbaru, Jaya Tahoma Sirait mengatakan terjadi penurunan 28 persen penerbangan dan 22 persen jumlah penumpang dibanding periode yang sama 2018 lalu akibat mahalnya tiket pesawat.

Hal senada diungkapkan General Manager Bandara Minangkabau Dwi Ananda. Menurut dia, jumlah penumpang di Bandara Minangkabau berkurang sedikitnya 2.000 setiap hari sejak Desember 2018.

Tempo mencoba menghubungi Ketua Indonesian National Air Carriers Association (INACA) Ari Askhara dan Sekjen INACA Tengku Burhanuddin untuk menjelaskan terkait harga tiket pesawat mahal tersebut. Namun, hingga berita diturunkan, keduanya belum merespons panggilan maupun pesan singkat dari Tempo.

Adapun Ketua Bidang Penerbangan Berjadwal Inaca Bayu Sutanto enggan berkomentar terkait harga tiket pesawat yang mahal. "Isunya dah dibahas banyak atau berlebihan 3-4 minggu yang lalu," katanya. Ketika ditanya apakah Kemenhub memanggil maskapai terkait permasalahan tiket pesawat hari ini dan besok, Bayu menjawab, "Enggak ada setahuku."

DIAS PRASONGKO | ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

6 jam lalu

Suasana arus mudik di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.


Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

9 jam lalu

Wisatawan mancanegara menjalani pemeriksaan keimigrasian di autogate yang dioperasikan di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Rabu, 6 Maret 2024. Sebanyak 30 unit autogate pemeriksaan imigrasi yang mengintegrasikan teknologi Face Recognition serta Border Control Management (BCM) itu diresmikan di Bandara Bali untuk mempermudah dan mempercepat proses pemeriksaan keimigrasian. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.


Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

16 jam lalu

Sejumlah penari Sanggar Sabdo Dadi menampilkan Tari Rara Ngigel dalam Gebyar Bregas Budaya di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulon Progo, DI Yogyakarta, Ahad, 28 Mei 2023. Ajang budaya yang digelar setiap akhir bulan tersebut untuk menghibur penumpang pesawat di bandara setempat dan sekaligus sebagai upaya pelestarian kebudayaan tradisional. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.


Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

16 jam lalu

Puluhan penumpang masih menunggu kepastian keberangkatan pesawat mereka saat terjadi penutupan sementara Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Jumat, 5 Januari 2023. Penutupan tersebut akibat sebaran abu vulkanik Gunung Marapi. TEMPO/Fachri Hamzah
Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.


Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

17 jam lalu

Para pemudik menggunakan terminal baru Bandara Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah yang baru saja diresmikan Presiden Joko Widodo, Selasa, 12 Juni 2018. Tempo/Fajar Pebrianto
Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.


Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

20 jam lalu

Suasana di ruang check in Bandara Internasional Hang Nadim Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.


Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

1 hari lalu

ilustrasi tiket pesawat (pixabay.com)
Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?


Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Bandara Komodo, Labuan Bajo, NTT, Senin, 8 Mei 2023, jelang KTT ASEAN. TEMPO/Daniel A. Fajri
Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.


Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

3 hari lalu

Penumpang mengantre di meja check-in di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa, 9 April 2024. Pada H-1 Hari Raya Idul fitri 1445 H, terminal keberangkatan domestik nampak mulai lengang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.


Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

3 hari lalu

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden
Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.